Sabtu, 16 Juni 2012

BIODATA - ONE DIRECTION

One Direction adalah boyband asal Inggris - Irlandia yang terdiri dari cowok cowok ganteng yaitu  anggota nya adalah Niall Horan, Zayn Malik, Liam Payne, Harry Styles dan Louis Tomlinson. Mereka jebolan dari The X Factor, kelompok One Direction ini menandatangani kontrak rekaman dengan anak perusahaan Sony Music Record Syco.
Single perdana One Direction itu "What Makes You Beautiful" dirilis pada tanggal 11 September 2011. Single ini memulai debutnya di UK Singles Chart di nomor satu pada 18 September 2011.

FOTO-FOTO ONE DIRECTION :






BIODATA PERSONIL ONE DIRECTION

ZAYN MALIK


Nama Lengkap : Zayn Javadd Malik
Lahir : 12 Januari 1993
Asal : Lane Baildon, Bradford, UK
Agama : Islam
Warna Fav. : Biru
Film Fav. : Scarface
Twitter : @zaynmalik



NIALL HORAN


Nama Lengkap : Niall James Horan
Lahir : 13 September 1993
Asal : Mullingar, County Westmeath, Ireland
Agama : Kristen
Film fav. : Grease
Warna fav. : Hijau
Twitter : @NiallOfficial





LIAM PAYNE



Nama : Liam James Payne
Lahir : 29 Agustus 1993
Asal : Wolverhampton, West Midlands, UK
Agama : Kristen
Hobi : Main Basket
Aktor fav. : Adam Sandler
Twitter : @Real_Liam_Payne







HARRY STYLES


Nama Lengkap: Harry Edward Styles

Lahir : 1 Februari 1994
Asal : Holmes Chapel, Cheshire, UK
Agama  : Kristen
Film fav.  : Love Actually
Hobi : Main tenis dan badminton
Twitter  : @Harry_Styles






LOUIS TOMLINSON


Nama Lengkap : Louis William Tomlinson
Lahir : 24 Desember 1991
Asal : Doncaster, South Yorkshire, UK
Agama : Kristen
Film fav. : Grease
Band fav. : The Fray
Twitter : @Louis_Tomlinson




Sejarah Old Trafford



Manchester United adalah salah satu tim sepakbola terbaik di dunia. Maka tak heran jika mereka mempunyai home yang tak kalah terbaiknya di dunia, Old Trafford, itulah nama stadion kebanggan klub Manchester united United dan kebanggan seluruh pendukung manchester united. Di situlah para suporter menyanyikan lagu Glory glory Manchester United. Dan disitu pulalah Tim Manchester united membangun mimpinya.

Old Trafford memiliki kapasitas 76.000, dan menjadi satu-satunya stadion di Inggris yang memiliki rating 5 bintang. Namun, dalam 3 - 4 tahun mendatang stadion ini tidak akan menjadi markas dari Inggris karena akan adanya penilaian penentuan rating bintang oleh UEFA dalam 3 - 4 tahun mendatang dan kemungkinan besar stadion Wembley akan mendapatkan rating 5 bintang karena oleh beberapa media dianggap layak memenuhi syarat stadion 5 bintang UEFA.

Stadion ini mempunyai sejarah yang sangat panjang, Stadion milik manchester united ini dibangun sekitar 32 tahun setelah klub manchester berdiri. Pada awalnya Para pemain Manchester united hanya bermain di lapangan kecil di North Road di dekat stasiun kereta api Piccadily, kemudian pindah ke lapangan Bank Street, Dan barulah setelah 32 tahun atau tepatnya setelah mendapat trophi divisi 1 pertama mereka, mereka baru memakai stadion kebanggan ini. Partai Manchester United pertama yang dilakoni di Stadion ini adalah saat melawan Liverpool 19 Februari 1910.

"The Theatre of Dreams", begitulah sir Bobby Charlton menyebut stadion ini. Stadion kebanggan milik tim sepak bola Manchester United ini memang bagaikan sebuah lapangan panggung drama yang sudah menyajikan beribu-ribu bahkan berjuta-juta aksi manchester united dalam mengarungi ketatnya dunia persepakbolaan. Sudah tak terhitung sudah berapa ratus bintang yang terlahir di Sini.

Stadion yang dinobatkan sebagai stadion klub terbesar di Inggris ini merupakan salah satu stadion sepakbola bersejarah di Dunia.Stadion yang diresmikan pada 19 Februari 1910 ini merupakan stadion yang megah dan sangat besar di masanya. Hal ini menjadikanya stadion terkemuka di Inggris sebagai stadion yang menggelar pertandingan-pertandingan penting, apalagi saat itu stadion nasional Inggris Wembley belum dibangun. Stadion ini kemudian menjadi impian setiap pemain sepakbola untuk dapat tampil di sana

Stadion ini selalu menyuguhkan drama hebat di hampir setiap pertandingan. Impian-impian sepak bola melambung dan berkecamuk di arena ini. Bagi MU, Old Trafford bagaikan taman impian. Karena itu pula, Bobby Charlton menyebutnya teater impian

Meski begitu, Old Trafford juga menjadi simbol kepedihan Manchester, juga rakyat Inggris. Pada Perang Dunia II, stadion ini termasuk menjadi sasaran bom oleh Jerman. Tepatnya 11 Maret 1941.

Kontan saja, stadion itu berantakan dan tak bisa dipakai. Markas MU pun akhirnya pindah, menumpang markas Manchester City, di Maine Road. Parahnya, perang juga diikuti inflasi, hingga MU kesulitan membangun kembali stadion kebesarannya.

Butuh waktu nyaris 9 tahun untuk kembali menghidupkan kembali Old Trafford. Praktis, dalam delapan musim Liga Utama Inggris absen ddi Old Trafford. Berkat semangat keluarga Edwards (pemilik klub), stadion itu terbangun juga.

Sejak itu, renovasi terus dilakukan. Kapasitas stadion pun naik turun. Setelah kasus tragedi di Stadion Hillsborough, 1989, kapastias dikurangi menjadi 45.000, bahkan kemudian 43.000. Kapasitas tersedikit sepanjang sejarah Old Trafford.

Namun, ternyata stadion tak mampu menampung antusiasme dan animo publik Manchester, juga penonton lain. Sebab, pertandingan di Old Trafford sudah menjadi bagian dari wisata. Maka, penambahan kapasitas pun terus dilakukan.

Bahkan, MU punya rencana besar. Stadion itu akan dinaikkan kembali kapasitasnya menjadi berkapasitas 96.000. Ini jelas MU ingin mempertahankan keagungan Old Trafford dan menjaga agar stadion tersebut tetap menjadi salah satu tempat paling keramat di Inggris, pun dunia. Sebab, jika rencana itu diwujudkan, berarti kapasitasnya akan melebihi Wembley yang sudah direnovasi menjadi berkapasitas 90.000.


Jumat, 15 Juni 2012

Sejarah Manchester United

History of Manchester United
Nama Lengkap: Manchester United Football Club
Tahun Berdiri : 1878 dengan nama Newton Heath LYR F.C.
Julukan : The Red Devils, United
Alamat : Sir Matt Busby Way,Old Trafford, Manchester M16 0RA
Situs Resmi : http://www.manutd.com
Pemilik : Malcolm Glazer
Chairman : Joel Glazer
Manager : Alex Ferguson
Kandang Stadion : Old Trafford (75.957 penonton)
Kota : Manchester

Prestasi juara yang diraih :
Juara Liga : 1908, 1911, 1952, 1956, 1957, 1965, 1967, 1993, 1994, 1996, 1997, 1999, 2000, 2001, 2003, 2007, 2008, 2009, 2011
Juara Piala FA : 1909, 1949, 1963,1977, 1983, 1985, 1990, 1994, 1996, 1999, 2004
Juara Piala Liga : 1992, 2006
Juara Liga Champions : 1968, 1999, 2008
Juara Piala Winners : 1991
Juara Piala Dunia Klub : 1999, 2008
Juara Piala Super : 1991


Manchester United merupakan klub yang sarat akan sejarah. Penggemar klub yang bermarkas di kota Manchester ini juga semakin hari semakin bertambah banyak jumlahnya. Dengan segala permasalahan dan prestasi yang diraih, tak heran klub MU merupakan salah satu klub dengan pesona yang paling menarik dan memiliki history yang sangat bervariasi. Klub ini dibentuk dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railwaiy F.C  (Newton Heath LYR F.C.) pada tahun 1878  oleh para pekerja rel kereta api di Newton Heath. History klub MU, Pada waktu itu, kaos tim berwarna hijau – emas dan mereka bermain di lapangan kecil di North Road, dekat stasiun kereta api Piccadilly Manchester selama lima belas tahun, sebelum pindah ke Bank Street pada 1893. Klub telah mengikuti kompetisi sepak bola tahun sebelumnya dan mulai memutuskan hubungannya dengan stasiun kereta api, sehingga menjadi perusahaan mandiri, dan mengangkat seorang sekretaris  dan pada akhirnya membuang nama “LYR” dari nama mereka untuk menjadi Newton Heath F.C saja. Namun, pada tahun 1902, tim nyaris bangkrut  dengan utang lebih dari £2500 dan lapangan Bank Street mereka pun telah ditutup. Sebelum klub mereka bubar, mereka menerima sokongan investasi dari J.H. Davies, direktur Manchester Breweries. Ketika itu diadakan rapat untuk mengganti nama perkumpulan. Manchester Celtic dan Manchester Central adalah nama yang diusulkan pada awalnya. Namun, nama akhirnya ditetapkan dan Manchester United secara resmi eksis mulai 26 April 1902. Pada waktu itu pula Davies memutuskan untuk mengganti warna tim dan terpilihlah warna merah dan putih sebagai warna tim Manchester United.


Ernest Mangnall dipilih menjadi sekretaris klub menggantikan James West yang mengundurkan diri tanggal 28 September 1902. Mangnall berusaha untuk mengangkat tim ke Divisi Satu pada waktu itu namun mengalami kegagalan pada upaya pertamanya, dan hanya menempati urutan 5 Liga Divisi Dua. Mangnall pin memutuskan untuk menambah beberapa pemain ke dalam klub, seperti Harry Moger, Dick Duckworth, dan John Picken, dan Charlie Roberts yang waktu itu membuat perubahan yang cukup signifikan. Pada waktu itu klub berada di posisi tiga klasmen akhir musim 1903-1904. Mereka selanjutnya promosi ke Divisi Satu setelah finis urutan kedua Divisi Dua musim 1905–1906. Musim pertama klub di Divisi satu berakhir kurang baik, dan hanya menempati urutan 8 klasemen. Namun, mereka akhirnya memenangkan gelar liga pertamanya pada tahun 1908. Pada waktu itu, rival mereka, Manchester City, sedang diselidiki karena menggaji pemain diatas regulasi yang ditetapkan FA dan Man City didenda £250 serta 18 pemain mereka dihukum tidak boleh bermain untuk mereka lagi. MU dengan cepat mengambil kesempatan dari situasi ini, mereka merekrut Billy Meredith dan Sandy Turnbull, dll. Namun pemain baru ini tidak boleh bermain dahulu sebelum tahun Baru 1907, akibat dari skors dari FA dan mereka mulai bermain pada musim 1907–1908. Klub kembali memenangkan trofi Liga Divisi Satu untuk kedua kalinya pada musim 1910–11.

United pindah ke lapangan barunya Old Trafford. Mereka memainkan pertandingan pertamanya di stadion baru tersebut pada tanggal 19 Februari 1910 melawan Liverpool, tetapi mereka kalah 4-3. Mereka puasa trofi lagi sejak musim 1911–12, dan mereka tidak didukung oleh Mangnall lagi karena dia pindah ke Manchester City setelah 10 tahunnya bersama United. Mereka 41 tahun bermain tanpa memenangkan satu trofi pun. United terdegradasi pada tahun 1922 setelah sepuluh tahun bermain di Divisi Satu. Mereka naik divisi lagi tahun 1925, tetapi kesulitan untuk masuk jajaran papan atas liga Divisi Satu dan mereka turun divisi lagi pada tahun 1931. United meraih mencapaian terendah sepanjang sejarahnya yaitu posisi 20 klasemen Divisi Dua 1934. kekuatan mereka kembali ketika musim 1938–39.

Pada tahun 1945, Matt Busby dipilih menjadi manajer Manchester United. Dia meminta sesuatu yang tidak lazim pada pekerjaannya, seperti menunujuk tim sendiri, memilih pemain yang akan direkrut sendiri, dan menentukan jadwal latihan para pemain sendiri. Dia sendiri pada waktu itu telah kehilangan lowongan manager di klub lain, Liverpool F.C, karena pekerjaan yang diinginkannya itu menurut petinggi Liverpool adalah pekerjaan seorang direktur. Waktu itu, United memberikan kesempatan untuk ide inovatifnya. Pertama, Busby tidak merekrut pemain, tetapi seorang asisten manager yang bernama Jimmy Murphy. Keputusan tersebut merupakan keputusan yang sangat tepat. Busby membayar kepercayaan dengan mengantar MU ke posisi kedua liga pada tahun 1947, 1948, and 1949 serta memenangkan Piala FA tahun 1948. Stan Pearson, Jack Rowley, Allenby Chilton, dan Charlie Mitten memiliki andil yang besar dalam pencapaian United ini. Mereka kembali meraih gelar Divisi Satu pada 1952. Busby memasukkan beberapa pemain muda seperti Roger Byrne, Bill Foulkes, Mark Jones dan Dennis Viollet. Namun, mereka membutuhkan waktu untuk menunjukkan permainan terbaik mereka, akibatnya United tergelincir ke posisi 8 pada 1953. Tetapi tim kembali memenangkan liga tahun 1956 dengan tim yang usia rata-rata pemainnya hanya 22 tahun, mencetak 103 gol. Kebijakan tentang pemain muda ini mengantarkannya menjadi salah satu manager yang paling sukses menangani Manchester United (pertengahan 1950-an, pertengahan akhir 1960-an dan 1990-an). Busby memiliki pemain talenta tinggi yang bernama Duncan Edwards dan memainkan debutnya pada umur 16 tahun di 1953. Edwards dikatakan dapat bermain disegala posisi dan banyak yang melihatnya bermain mengatakan bahwa dia adalah pemain terbaik. Musim berikutnya, 1956–57, mereka menang liga kembali dan mencapai final Piala FA, namun kalah dari Aston Villa. Mereka menjadi tim Inggris pertama yang ikut serta dalam kompetisi Piala Champions Eropa, atas kebijakan FA. United dapat mencapai babak semifinal dan kemudian dikandaskan Real Madrid. Dalam perjalanannya ke semi-final, United juga mencatatkan kemenangan yang tetap menunjukkan bahwa mereka adalah tim besar, ketika mengalahkan tim juara Belgia Anderlecht 10–0 di Maine Road.

Tragedi terjadi pada musim berikutnya, ketika pesawat yang membawa tim pulang dari pertandingan Piala Champions Eropa mengalami kecelakaan saat mendarat di Munich, Jerman untuk mengisi bahan bakar. Tragedi Munich air tanggal 6 Februari 1958 tersebut telah merenggut nyawa 8 pemain tim – Geoff Bent, Roger Byrne, Eddie Colman, Duncan Edwards, Mark Jones, David Pegg, Tommy Taylor dan Liam Whelan – dan 15 penumpang lainnya, termasuk sebagian staf United, Walter Crickmer, Bert Whalley dan Tom Curry. Ketika itu, terdapat rumor bahwa tim akan mengundurkan diri dari kompetisi, namun Jimmy Murphy mengambil alih posisi manager ketika Busby dirawat di rumah sakit, ban klub tetap melanjutkan kompetisinya. Meski kehilangan beberapa pemain, mereka mencapai final Piala FA 1958, namun mereka kalah dari Bolton Wanderers. Akhir musim, UEFA menawarkan FA untuk dapat mengirimkan MU dan juara liga Wolverhampton Wanderers untuk berpartisipasi di Piala Champions untuk penghargaan kepada para korban kecelakaan, namun FA menolak. United menekan Wolves pada musim berikutnya dan menyelesaikan liga di posisi kedua klasemen, tidak buruk untuk sebuah tim yang kehilangan sembilan pemain akibat tragedi kecelakaan di jerman.


Busby membangun kembali tim di tahun 60-an, dan membeli beberapa pemain seperti Denis Law dan Pat Crerand. Mungkin pemain yang paling terkenal dari sejumlah pemain muda ini adalah George Best. Tim memenangkan Piala FA tahun 1963, walaupun saat itu tim hanya finis diurutan 19 Divisi Satu. Keberhasilan di Piala FA membuat pemain menjadi termotivasi dan membuat klub terangkat pada posisi kedua liga tahun 1964, dan kembali memenangkan liga di tahun 1965 dan 1967. United memenangkan Piala Champions Eropa 1968, mengalahkan tim asuhan Eusébio SL Benfica 4–1 dipertandingan final, menjadi tim Inggis pertama yang memenagkan kompetisi ini. Tim MU saat itu memiliki Pemain Terbaik Eropa, yaitu: Bobby Charlton, Denis Law and George Best. Matt Busby mengundurkan diri pada tahun 1969 dan digantikan oleh pelatih tim cadangan, Wilf McGuinness.


Setelah masa yang sukses, United kemudian mengalami masa sulit ketika ditangani Wilf McGuinness, dan berada diurutan delapan liga pada musim 1969–70. Kemudian dia mengawali musim 1970–71 dengan buruk, sehingga McGuinness kembali turun jabatan menjadi pelatih tim cadangan. Busby kembali melatih United, walaupun hanya 6 bulan. Dibawah asuhan Busby, United mendapat hasil yang lebih baik, namun pada akhirnya ia meninggalkan klub pada tahun 1971. Dalam waktu itu, United kehilangan beberapa pemain kuncinya seperti Nobby Stiles dan Pat Crerand. Kemudian, Frank O’Farrell ditunjuk sebagai suksesor Busby. Seperti McGuinness, O’Farrell tidak bertahan lebih dari 18 bulan. Tommy Docherty menjadi manager di akhir 1972. Docherty menyelamatkan United dari degradasi namun United terdegradasi pada 1974, yang saat itu trio Best, Law and Charlton telah meninggalkan klub. Denis Law pindah ke Manchester City pada musim panas tahun 1973. Pemain seperti Lou Macari, Stewart Houston dan Brian Greenhoff direkrut untuk menggantikan Best, Law and Charlton, namun tidak menghasilkan apa-apa. Tim meraih promosi pada tahun pertamanya di Divisi Dua, dengan peran besar pemain muda berbakat Steve Coppell yang bermain baik pada musim pertamanya bersama United, bergabung dari Tranmere Rovers. United mencapai Final Piala FA tahun 1976, tetapi mereka dikalahkan Southampton. Mereka mencapai final lagi tahun 1977 dan mengalahkan Liverpool 2–1. Didalam kesuksesan ini, Docherty dipecat karena diketahui memiliki hubungan dengan istri fisioterapi.

Dave Sexton menggantikan Docherty di musim panas 1977 dan membuat tim menjadi bermain lebih defensif. Dan gaya bermain ini pun tidak disukai suporter, mereka lebih menyukai gaya menyerang Docherty dan Busby. Beberapa pemain dibeli Sexton seperti Joe Jordan, Gordon McQueen, Gary Bailey dan Ray Wilkins, namun tidak dapat mengangkat United menembus ke papan atas, hanya sekali finis diurutan kedua, dan hanya sekali lolos ke babak final Piala FA, dikalahkan Arsenal. Dan karena miskin gelar, Sexton pun dipecat pada tahun 1981, walaupun ia memenangkan 7 pertandingan terakhirnya. Dia digantikan manager flamboyan Ron Atkinson. Dia memecahkan rekor transfer di Inggris dengan membeli Bryan Robson dari West Brom. Tim asuhan Atkinson memiliki pemain baru seperti Jesper Olsen, Paul McGrath, dan Gordon Strachan yang bermain bersama Norman Whiteside dan Mark Hughes. United memenangkan Piala FA 2 kali dalam 3 tahun, pada 1983 dan 1985. tahun 1986 penampilan MU kemudian menjadi buruk dan United mengakhiri musim di urutan 4 klasemen. Hasil buruk United pun terus berlanjut sampai akhir musim dan dengan hasil yang buruk yaitu diujung batas degradasi, pada November 1986, Atkinson dipecat. Setelah itu United merekrut pelatih baru, yaitu Sir Alex Ferguson.

Alex Ferguson tiba dari Aberdeen untuk menggantikan tempat Atkinson dan memimpin klub dan berada di urutan 11 akhir klasemen. Pada musim berikutnya (1987-88), United menghabiskan liga di tempat kedua, dengan Brian McClair menjadi pemain United pertama selepas George Best dan menjaringkan 20 gol dari pada liga dalam satu musim. Namun, United terpaksa berhempas pulas sepanjang dua musim berikutnya. Alex Ferguson telah banyak kali dilaporkan hampir dipecat ketika awal tahun 1990 tetapi gol Mark Robins memberikan kemenangan tipis kepada United pada pusingan ketiga Piala FA mengatasi Nottingham Forest, yang mana ramai menganggapnya sebagai kemenangan yang menyelamatkan karier Ferguson. United memenangi Piala debgan menjadi juara Eropa pada 1990-91, mengalahkan juara Spanyol tahun tersebut, Barcelona dalam aksi final pertandingan, tetapi mengecewakan buat United pada musim berikutnya selepas United disingkirkan oleh Leeds United akibat kemerosotan.Kehadiran Eric Cantona pada November 1992 telah memberikan warna tersendiri kepada United, bersama dengan talenta yang mulai bersinar yang dimiliki oleh Gary Pallister, Denis Irwin dan Paul Ince, bersama-sama bintang yang sedang naik daun seperti Ryan Giggs, mereka menyelesaikan musim 1992-93 sebagai juara kali pertama semenjak 1967. Mereka memenangi “dobel dobel” (liga Ingeris dan Piala FA) untuk kali pertama pada musim berikutnya, dibantu dengan datangnya Roy Keane, pemain tengah dari Nottingham Forest, yang kemudian menjadi kapten klub. Namun, kliub berduka dengan kematian pengurus legenda dan presiden klub, Matt Busby, yang telah kembali pada 20 Januari 1994.

Pada musim 1994-95, Cantona mendapat hukuman selama delapan bulan karena telah menendang Matthew Simmons, seorang suporter Crystal Palace, dalam pertandingan di Selhurst Park. Seri pada pertandingan terakhir liga dan mengalahkan Everton pada pertandingan terakhir Piala FA menjadikan United sebagai juara “dobel-dobel”, liga dan Piala FA. Ferguson setelah itu membuat perubahan yang mengejutkan pemilik klub beserta penggemarnya dengan menjual beberapa pemain utama dan menggantikannya dengan beberapa pemain muda, seperti David Beckham, Gary Neville, Phil Neville dan Paul Scholes. Rekor tanpa kalah Eropa United telah dipecahkan oleh Fenerbahce, yang memenangi 1-0 di Old Trafford pada 30 Oktober 1996 berkat gol Elvir Bolic. Kemudian, mereka memenangi liga pada tahun 1997, dan Eric Cantona telah mengumumkan pensiun dari bola sepak pada umur ke 30. Pada musim 1998, mereka memulai musim dengan baik, tetapi pada akhirnya mereka berada di belakang Arsenal di akhir klasemen.

1998-1999 merupakan musim dimana Manchester United mencapai kejayaan di dalam sejarah klub sepak bola Inggris setelah mereka berjaya dengan memenangi “Treble” – juara Premiership, Piala FA, dan Liga Champion pada musim yang sama. Di liga premier, Manchester United berjaya setelah memenangi kompetisi liga yang ditentukan pada hari terakhir dengan mengalahkan Tottenham Hotspur 2-1. Memenangi Premiership merupakan title yang sangat melelahkan untuk diraih, sehingga pada waktu itu Ferguson benar-benar merasa puas bisa mendapatkan titel juara liga. Kemudian, di dalam perlawanan akhir Piala FA, United bertemu Newcastle United dan menang 2-0 dengan gol yang dicetak masing-masing oleh Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjaer. Pada kompetisi eropa, pertandingan final melawan Bayern Munich merupakan pertandingan dramatis yang pernah dialami MU di final. Bagaimana tidak, Setelah tertinggal dengan gol Mario Basler di menit-menit awal pertandingan, MU tertinggal selama 85 menit. Dan di injury time, mereka baru dapat menyamakan kedudukan melalui gol dari pemain pengganti, Teddy Sheringham. Seakan dinaungi dewi fortuna kembali, berawal dari tendangan sudut yang dilakukan David Beckham, terjadi gol dramatis yang diciptakan oleh Ole Gunnar Solskjaer, sang pemain pengganti pula. Dramatis bagi MU, tragis bagi Bayern Munchen.


United kembali memenangi liga pada tahun 2000 dan 2001, namun gagal di musim 2002. Mereka mendapatkan titel liga kembali musim berikutnya (2002-03). Semusim berikutnya, mereka memulai musim dengan baik, tetapi prestasi mereka seiring berjalannya waktu menjadi menurun akibat sanksi 8bulan yang diterima oleh Rio Ferdinand akibat gagal tes. Namun demikian, mereka tetap mampu memenangi Piala FA 2004, menyingkirkan Arsenal (yang menjadi juara liga musim tersebut). Musim 2004-05 bisa dibilang sebagai musim yang dengan sedikit gol bagi MU, karena cedera yang dialami penyerang Ruud van Nistelrooy, dan membuat MU pada musim tersebut tanpa memenangi kejuaraan sama sekali. Di faktor eksternal, terdapat selentingan kabar juga kalau kemungkinan besar klub akan diambil alih di akhir musim oleh Malcolm Glazer (yang juga merupakan pemilik pasukan Rugbi Amerika Tampa Bay Buccaneers). Pada musim 2005-06, MU memulai liga dengan kurang menyakinkan, dengan kepergian pemain tengah Roy Keane ke Celtic selepas membuat kritikan secara umum kepada beberapa pemain. Pada musim ini juga mereka mendapat beberapa hambatan dengan cedera yang dialami oleh pemain=pemain kunci mereka seperti Gabriel Heinze, Alan Smith, Ryan Giggs dan Paul Scholes. Namun demikian, mereka juga masih mamou memenangi Piala Liga dengan mengalahkan Wigan Athletic 4-0. Pada akhir musim 2005-2006, penyerang utama MU, Ruud van Nistelrooy, telah meninggalkan k;ub dan pindah ke Real Madrid, karena ia berselisih dengan sang pelatih.

Musim 2006-07 Ferguson mulai memperlihatkan lagi gaya permainan United yang menyerang seperti pada dekade 90-an, dengan mencetak 20 gol lebih di 32 pertandingan. Pada Januari 2007, United mendapatkan Henrik Larsson dengan status pinjaman selama 2 bulan dari Helsingborgs, dan pemain itu memiliki peran penting akan pencapaian MU di Liga Champions, dengan harapan meraih Treble kedua, namun sayanganya, setelah mencapai babak semi-final, United kalah dari A.C. Milan 3–5(agregat). Empat tahun setelah gelar terakhir mereka, United meraih kembali gelar juara liga pada 6 Mei 2007, setelah Chelsea bermain imbang dengan Arsenal, meninggalkan the Blues tujuh poin dibelakang dengan menyisakan 2 pertandingan, diikuti kemenangan United 1–0 dalam derby Manchester hari sebelumnya, mengantarkan United ke gelar kesembilan Premiership-nya dalam 15 tahun eksistensinya. Namun, mereka tidak dapat mencapai double keempat mereka, karena Chelsea mengalahkan United 1-0.

Pada tahun 2008, United sukses merengkuh gelar Liga Champions ketiga setelah mengalahkan Chelsea melalui drama adu pinalti dengan skor 6-5 setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 di waktu normal dan perpanjangan waktu.




Selanjutnya, mereka juga kembali memenangi liga dan berjaya di kompetisi lokal, namun pada tahun 2010, gelar liga lepas karena kedatangan sang pelatih Chelsea Carlo Ancelotti, yang pada waktu itu sukses membuat Chelsea kembali memenangi gelar liga semenjak kepergian Jose Mourunho. Pada tahun 2011, Manchester United kembali difavoritkan untuk memenangi double winner, dengan unggul poin yang jauh di akhir-akhir kompetisi, serta mencapai final dengan berhadapan kembali dengan Barcelona. Namun, hanya liga yang berhasil mereka dapat, dan gelar Liga Champion harus direlakan kembali kepada Barcelona, yang di final mereka harus mengakui keunggulan Barcelona 1-3 lewat gol yang dicetak oleh Pedro, Messi, dan Villa.

Menghadapi musim 2011-2012, MU kembali akan dilatih oleh Sir Alex, yang menunda kembali keutusannya untuk pensiun. Namun, MU harus kehilangan beberapa pemain seniornya seperti Paul Scholes, Edwin Van Der Sar, Nevile, dll. Namun, mereka dapat penggantinya dengan merekrut De Gea yang berposisi sebagai kiper, dan Ashley Young yang berposisi sebagai winger. Dengan segala pengalaman serta kecakapannya dalam meracik tim, Alex Ferguson kembali berharap dapat memperoleh gelar di kompetisi mendatang. Walaupun penuh kontroversi, namun kehebatan sang pelatih ini tidak perlu diragukan lagi, hehehe. Demikian sedikit yang dapat saya sampaikan mengenai Manchester United, semoga dapat menambah pengetahuan bagi Anda, khususnya para penggemar MU.


Thank you ^_^


Jumat, 08 Juni 2012

Fakta-Fakta Unik Seputar EURO 2012



Mulai hari ini16 negara akan mulai menggulirkan Piala Eropa. Selain persiapan tim dan analisa strategi, Euro 2012 menyajikan fakta-fakta menarik yang layak diketahui

Berikut Fakta-Fakta Unik Seputar Euro 2012:

- Irlandia adalah satu-satunya tim yang tidak memanggil pemain yang berasal dari liga lokalnya sendiri. Berkebalikan dari Irlandia, Inggris justru satu-satunya tim yang seluruh skuadnya berasal dari liga domestik. 

- Hanya Robbie Keane (LA Galaxy, MLS) dan Christian Wilhelmsson (Al-Hilal, Saudi Pro Liga) yang bermain untuk klub diluar Eropa.

- Pemain tertua di turnamen ini adalah Kostas Chalkias (Yunani-38 tahun). Yang termuda adalah Jetro Willems (Belanda-18 tahun).

- Ada 3 pelatih yang bukan melatih negara asalnya: Fernando Santos [Portugal] melatih Yunani, Dick Advocaat [Belanda] melatih Rusia, Giovanni Trapattoni [Italia] melatih Irlandia.

- Dari semua pemain yang akan tampil di Piala Eropa ini, Miroslav Klose (Jerman) adalah pencetak gol terbanyak untuk negaranya dengan raihan 63 gol. Sementara Iker Casillas berhasil mencatatkan diri sebagai pemain yang memiliki caps paling banyak untuk negaranya dibanding pemain lain sebanyak 129 kali.

- Peringkat paling buncit FIFA dalam Piala Eropa 2012 ini dipegang oleh Polandia (65). Dan yang teratas adalah Spanyol (1).

- Ini adalah pertama kalinya Ukraina ikut serta dalam Piala Eropa.

- Slavek dan Slavko adalah nama dari maskot resmi Piala Eropa 2012.

- Sebelum Piala Eropa dimulai, Jerman, Italia, dan Inggris mengunjungi kamp konsenstrasi Nazi di Auschwitz, Polandia.

- Pelatih Kroasia, Slaven Bilic, akan mengundurkan diri sebagai pelatih tim Kroasia setelah Piala Eropa 2012 selesai dan menjadi pelatih Lokomotiv Moskow.

- Morten Olsen telah menjadi pelatih Denmark sejak tahun 2000.

- Jika di Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan ada alat tiup tradisional bernama "Vuvuzela", maka di Piala Eropa 2012 ini Ukraina juga mempunyai alat tiup tradisionalnya yang bernama "Zozulica".

- Pelatih tertua adalah pelatih Irlandia, Giovanni Trapattoni, yang berusia 73 tahun. Yang termuda adalah Paulo Bento, pelatih Portugal, 42 tahun.

- Markus Rosenberg [Swedia] dan Paul Green [Irlandia] adalah dua pemain yang statusnya saat ini bebas klub atau belum memiliki klub resmi.

- Seluruh stadion milik tuan rumah Piala Eropa 2012 disewa oleh UEFA.

- Piala Eropa 2012 adalah Piala Eropa terakhir yang diikuti oleh 16 peserta. Mulai Piala Eropa 2016 dimana Prancis menjadi tuan rumah, sebanyak 24 negara akan ikut serta.

- Slogan turnamen ini "Creating History Together".

- Jika Spanyol menang, mereka akan menjadi tim pertama yang memenangkan Piala Eropa dua kali berturut-turut.

- Untuk pertama kalinya dalam sejarah Piala Eropa tuan rumahnya berasal dari Eropa Timur.

- Total 59 pemain yang terpaksa batal ikut Piala Eropa 2012 karena cedera. Jumlah ini adalah yang paling banyak sepanjang sejarah Piala Eropa.

- Piala Henri Delaunay yang menjadi trofi untuk pemenang berharga 20 ribu euro atau sekitar Rp 237 juta. Tinggnyai 60 cm dan berat 8 kg.




*source: http://sport.detik.com/pialaeropa/read/2012/06/08/102836/1936055/514/fakta-fakta-unik-seputar-piala-eropa-2012

EURO 2012 - Persaingan Sengit Di Grup B

Bola.net - Jerman, Belanda, Portugal dan Denmark adalah negara Eropa yang kualitas permainan sepak bolanya sudah tidak perlu diragukan lagi. Kali ini mereka tergabung dalam satu grup penyisihan.

Jerman yang terakhir kali menjadi juara Euro pada tahun 1996 kini datang dengan skuad yang memiliki kualitas sangat mumpuni. Seolah tidak mau ketinggalan dengan sang rival, Belanda yang kini berada dibawah arsitek Bert van Marwijk juga membawa pemain yang kualitasnya tidak kalah hebatnya dengan Jerman, nama besar seperti Robin van Persie turut masuk dalam skuad negri Kincir Angin ini.

Selain itu Denmark juga tidak bisa dianggap remeh mereka memiliki sejarah yang manis pada Euro 1992. Praktis kini tinggal Portugal saja yang belum pernah menjadi jawara. Portugal pada Euro 2004 silam harus mengakui keunggulan Yunani dalam partai Final.

Kini sudah dapat kita bayangkan betapa sengitnya persaingan pada Grup B dimana masing-masing negara akan menurunkan skuad terbaik mereka.

Dalam laga perdana Grup B nanti akan mempertemukan antara Belanda vs Denmark yang rencananya akan disiarkan secara langsung pada pukul 22.30 oleh stasiun swasta RCTI dilanjutkan dengan Jerman vs Polandia pada Sabtu dini hari pukul 01.45


*source: http://euro2012.bola.net/berita/grup-b-siap-sajikan-pertandingan-sengit-760e9a.html

PROFIL - Edwin Van Der Sar: Sukses Di Klub Pertama dan Terakhir




EDWIN VAN DER SAR

BIODATA
Tempat, Voorhout, Belanda, tanggal lahir 29 Oktober 1970

KLUB
985-1980 Foreholte (youth) 1985-1990 VV Noordwijk (youth) 1990-1999 Ajax Amsterdam 1999-2001 Juventus 
2001-2005 Fulham 
2005-2011 Manchester United

TIM NASIONAL
1995-2008 Belanda (130 laga)

PRESTASI
Ajax: Eredivisie 1993/94, 1994/95, 1995/96, 1997/98, KNVB Beker 1992/93, 1997/98, 1998/99, Johan Cruiyff Schaal 1993, 1994, 1995, Liga Champions 1994/95, Piala UEFA 1991/92, Piala Super UEFA 1995, Piala Interkontinental 1995.
Man. United: Liga Primer 2006/07, 2007/08, 2008/09, 2010/11, Piala Liga 2005/06, 2008/09, Community Shield 2007, 2008, 2010, Liga Champions 2007/08, Piala Dunia Antarklub 2008.


Bagaimana kisah perjalanan karier Van der Sar? Semua bermula ketika pada umur sepuluh tahun dia mendaftar ke akademi Foreholte, klub kota kelahirannya, Voorhout, pada 1980. Lima tahun berselang, Van der Sar yang beranjak remaja melanjutkan pendidikan sepakbolanya di VV Noordwijk.

Lima tahun berikutnya, talenta Van der Sar terendus Louis van Gaal, kala itu menjabat asisten pelatih Ajax Amsterdam, yang lantas menggaetnya ke klub terbesar di negeri Tulip tersebut. Meski begitu, Van der Sar tak serta-merta mendapat kepercayaan sebagai pemain utama.

Sempat berkutat di skuat reserve pada awal kariernya bersama Ajax, debut profesional Van der Sar didapatkan pada 23 April 1991 dalam laga pekan ke-32 Eredivisie kontra Sparta Rotterdam. Ia diturunkan pelatih Leo Beenhakker di menit babak pertama guna menggantikan kiper Stanley Menzo.

Sementara status sebagai kiper nomor satu De Godenzonen diamankan Van der Sar pada musim 1993/94, di mana kemudi taktik tim saat itu dipegang Van Gaal. Pada musim tersebut, Van der Sar turut berperan mengantar tim menyabet titel kampiun Eredivisie. Penampilan impresif sang kiper sendiri diganjar dengan penghargaan Dutch Keeper of the Year, yang kemudian dipertahankannya secara berturut-turut tiga tahun berikutnya.

Semusim berselang, prestasi lebih istimewa ditorehkan Van der Sar bersama Ajax. Selain kembali menjuarai Eredivisie, anak-anak asuh Van Gaal berhasil mencaplok trofi Liga Champions dengan menumbangkan juara bertahan AC Milan 1-0 dalam laga final. Van der Sar dan De Ajacieden kemudian kembali menapak hingga partai puncak UCL edisi 1995/96, tetapi kali ini mereka mesti menyerah di tangan Juventus lewat adu penalti.
Setelah memperkuat Ajax selama hampir satu dekade (1990-99) dan mengoleksi total 14 silverware, Van der Sar akhirnya memutuskan untuk pergi. Walau kabarnya dibidik pula oleh Manchester United untuk menggantikan Peter Schmeichel, yang hengkang usai klub memenangi treble winners, Van der Sar lebih memilih pindah ke Juventus, sekaligus menjadi portiere asing pertama di klub raksasa Italia itu.

Sayang, selama dua tahun berseragam Hitam-Putih Van der Sar gagal meraih satu pun gelar bergengsi. Ia mesti puas dua kali menjadi runner-up Serie A di bawah Lazio (pada musim 1999/2000) dan AS Roma (2000/01).
Seiring langkah Juve membeli Gianluigi Buffon dari Parma pada musim panas 2001 dengan banderol £32,6 juta, rekor transfer termahal di dunia untuk penjaga gawang, Van der Sar sadar dirinya bakal sulit mempertahankan status sebagai pilihan utama.
Ogah menjadi ban serep, figur bertinggi badan 197 cm ini pun memilih cabut dan merapat ke Fulham, tim yang kala itu baru mendapat tiket promosi ke Liga Primer Inggris untuk musim 2001/02. Empat musim yang dilalui Van der Sar dengan kubu Craven Cottage memang tak berbuah trofi, namun performanya mengundang ketertarikan dari klub-klub elite EPL seperti Arsenal dan Manchester United. Tim yang disebut terakhir ini akhirnya menjadi pelabuhan berikut dalam karier Van der Sar. Transfernya ke Old Trafford diresmikan pada musim panas 2005, atau ketika Van der Sar berumur 35 tahun.
Usia gaek toh bukan persoalan, dan justru menjadikan Van der Sar kian matang sebagai kiper. Bersama The Red Devils, ia pun seolah kembali ke maja kejayaan saat di Ajax yang penuh dengan kesuksesan. Usai melewati musim 2005/06, musim debutnya berkostum United, dengan raihan trofi Piala Liga, pada 2006/07 giliran titel Premier League yang direngkuh Van der Sar.
Musim kompetisi berikutnya (2007/08) dapat dikatakan sebagai musim terbaik Van der Sar di Theatre of Dreams dari segi gelar, di mana keberhasilan mempertahankan titel EPL dibarengi pula dengan kegemilangan di pentas Liga Champions. Ini merupakan kali kedua Van der Sar mengangkat trofi La Orejona setelah sebelumnya melakukannya bersama Ajax.
Sukses terasa kian manis karena Van der Sar mendapat predikat Man of the Match versi UEFA di laga final melawan Chelsea, di mana ia mementahkan tembakan Nicolas Anelka dalam adu penalti untuk memastikan kemenangan United.




Persis seperti kala memperkuat Ajax, bersama Setan Merah Van der Sar punya peluang besar untuk mempertahankan gelar UCL. Namun, laksana de javu, upaya ini pun mesti berakhir dengan kegagalan. United yang sukses melangkah hingga final edisi 2008/09 mesti mengakui keunggulan Barcelona 2-0.
Kendati demikian, bukan berarti musim tersebut tak pantas dikenang Van der Sar. Justru sebaliknya. Sebab, di musim itu ia berhasil mencetak rekor anyar sebagai kiper yang paling lama tak kebobolan di Liga Primer (1.311 menit). Pencapaian ini menjadi salah faktor kunci bagi keberhasilan United kembali menjuarai EPL.
Setelah hampa gelar di musim 2009/10, Van der Sar bersama United sekali lagi menyabet titel Premier League pada 2010/11 dan menembus final Liga Champions. Sayang, armada Sir Alex harus menyerah dari Barca, kali ini dengan skor 3-1.
Partai yang dihelat di Wembley itu merupakan laga terakhir Van der Sar dengan The Red Devils, klub tempatnya mengemas total 11 gelar, dan yang terakhir pula baginya sebagai pesepakbola profesional. Pada umur 41 tahun, Van der Sar merealisasikan rencana gantung sarung tangan yang telah diungkapkannya sejak pertengahan musim.
Kendati merengkuh segudang prestasi di level klub, sayangnya sukses tak pernah dirasakan Van der Sar bersama tim nasional Belanda. Melakukan debut buat De Oranje pada 1995 -- saat cap-nya masih nol, ia sebenarnya terpanggil ke dalam skuat Piala Dunia 1994 namun tak pernah dimainkan -- status sebagai kiper utama tak pernah lepas dari genggaman Van der Sar hingga ia mengundurkan diri dari sepakbola internasional pada 2008.
Selama periode tersebut, hanya sekali ia melewatkan event akbar antarnegara, Piala Dunia 2002, itu pun lantaran Belanda gagal lolos ke putaran final. Tapi, tak satu pun dari ajang Euro 1996, 2000, 2004, dan 2008, serta Piala Dunia 1998 dan 2006 yang diakhiri Belanda sebagai kampiun.
Meski demikian, Van der Sar tetap boleh berbangga. Dengan total 130 pertandingan, namanya masuk buku sejarah sebagai kolektor cap terbanyak bagi De Oranje.


*source: http://www.goal.com/id-ID/news/1569/profil/2012/06/09/3159158/profil-edwin-van-der-sar-bergelimang-sukses-di-klub-pertama

Selasa, 05 Juni 2012

One Thing - One Direction

I've tried playing it cool
Girl when I'm looking at you
I can't ever be brave
Cause you make my heart race

Shot me out of the sky
You're my kryptonite
You keep making me weak
Yeah, frozen and can't breathe

Something's gotta give now
Cause I'm dying just to make you see
That I need you here with me now
Cause you've got that one thing

So get out, get out, get out of my head
And fall into my arms instead
I don't, I don't, don't know what it is
But I need that one thing
And you've got that one thing

Now I'm climbing the walls
But you don't notice at all
That I'm going out of my mind
All day and all night

Something's gotta give now
Cause I'm dying just to know your name
And I need you here with me now
Cause you've got that one thing

So get out, get out, get out of my head
And fall into my arms instead
I don't, I don't, don't know what it is
But I need that one thing
And you've got that one thing

So get out, get out, get out of my mind
And come on, come into my life
I don't, I don't, don't know what it is
But I need that one thing
And you've got that one thing

Jumat, 01 Juni 2012

About Me ^_^

Hallo.... setelah sekian lama buat blog ini, gue kan belum pernah ngepost tentang diri gue, nah sekarang nih saatnya, readers! cekidott...>> :D

Nama gue Luluk Francistya, gue sekolah di SMKN 2 Magelang jurusan Rekayasa Perangkat Lunak. Gue lahir di Magelang tanggal 3 Agustus 1996. Gue anak bungsu dari 4 bersaudara.
Nah, awalnya gue sama sekali gak tertarik buat bikin blog. Tapi karena dapet tugas dari sekolah buat bikin, ya udah deh gue bikin.Eh, lama-lama gue pikir asyik juga ya punya blog sendiri. Bisa ngepost apapun yang kita suka. Yah, tapi gue masih belum terlalu canggih nih buat nge-design blog ini. Jadi tampilanyya sih bisa dibilang masih simple. hehe ;)
Hobi gue sih facebook-an, twitter-an, nonton tv, dengerin musik, main basket. Dan yang paling penting, gue gak bisa jauh-jauh dari Handphone ;)

Gue tuh ngefans banget sama Justin Bieber, Linkin Park, Simple Plan, klub sepak bola Manchester United, dan yang baru-baru ini gue ngefans sama boyband asal Inggris One Direction. Gue pencinta musik Indonesia dan Western.

Pelajaran yang paling gue suka itu Bahasa Inggris, Olahraga, dan Seni Musik.
Cita-cita gue pingin keliling dunia, jadi orang yang sukses, ngebahagiain orang tua, masuk surga, dan ketemu sama artis-artis idola gue. (amin)

Oke, segitu dulu ya tentang guenya. Lain kali kalau ada waktu gue sambung lagi.
Terima kasih.... Matur Nuwun... Thank you..... Gomawo.... Gracias.....